Jumat, 16 Oktober 2009

Mutiara Cinta

APABILA PECINTA BISA MEMILIH

Pbg, Idul Fitri 1430H------waktu Idul Fitri adalah saat yang menyenangkan bagi seluruh umat Islam di dunia, tak terkecuali aku. Alhamdulillah, tahun ini aku masih diberi kesempatan oleh Allah untuk dapat merayakan Hari Kemenangan ini dengan keluarga tercinta. Hal terindah saat idul fitri adalah berkumpul dengan keluarga, berbagi cerita tentang apa saja yang terjadi dalam kehidupan kita selama ini, selama kita terpisah oleh ruang dan jarak. Biasanya di penghujung acara ”talk show keluarga” itu ada saja sedikit ”uang saku” yang selalu Ayah berikan kepada kami anak-anaknya. Dan kali ini ”uang saku” yang Ayah adalah berikan adalah sebuah untaian kata-kata indah tentang CINTA sebagai bekal kami dalam mengarungi dunia kampus dan dakwah di tempat yang terpisah dari jangkauan pengawasan Ayah dan Ibu....dunia yang begitu banyak godaan. Semoga Untaian Kata Indah itu tak hanya aku yang dapat menikmatinya, tapi kita semua.
Seorang ulama, Ibnu Qayyim Al-Jauziyah menulis sebuah buku apik tentang cinta yang berjudul Raudhatul Muhibbin wa Nuzhatul Mustasyqin. Ada beberapa ungkapan menarik tentang cinta dalam buku itu, salah satunya adalah jika orang jatuh cinta bisa memilih maka ia akan memilih untuk tidak jatuh cinta. Cinta merupakan atribut kehidupan manusia. Begitupun cinta kepada lawan jenis. Ia adalah fitrah hiasan umat manusia. Seorang yang bernama manusia akan, pernah, dan pasti akan jatuh cinta. Ini adalah sesuatu yang tak dapat ditolak oleh siapapun.
”Lalu mengapa memilih untuk tidak jatuh cinta? Jatuh cinta kok ngga dipilih? Bukankah cinta itu indah dan menyenangkan?” ayah mencoba menanyakan hal itu sembari menatapku yang duduk tenang mendengarkan. Tanpa menunggu lama untuk mendapatkan jawaban dari kami, ayah melanjutkan kata-katanya dan merengkuh bahu ibu yang duduk di sebelah kanannya dengan penuh kasih sayang , ia kembali mengatakan apa yang ingin disampaikan.
Awal dari cinta memang merupakan keindahan. Namun, pertengahan cinta adalah kegelisahan. Orang yang dimabuk cinta pastilah pernah merasakan penderitaan kegelisahaan ini. Gelisah karena menahan beratnya kerinduan yang mendalam. Gelisah akan ketidakpastian apakah orang yang ia cintai benar-benar akan menjadi miliknya. Gelisah ketika orang yang ia cintai ternyata bisa menyakiti perasaannya. Dan gelisah akan hal-hal lain.
Seorang penyair pernah bersenandung merdu, ”tak seorangpun di muka bumi yang lebih sengsara dari seorang yang dilanda cinta, meskipun ia mendapati cinta manis rasanya. Setiap saat engkau akan lihat ia selalu menangis, entah karena takut berpisah atau menahan kerinduan yang membara. Jika sang kekasih jauh ia akan menangis karena rindu, tetapi jika kekasihnya dekat ia akan menagis karena takut berpisah.”
Bahkan akhir cinta bisa merupakan kehancuran. Konon, tersebutlah sebuah kisah cinta antara pemuda yang bernama Qais yang tergila-gila dengan seorang gadis bernama Laila. Akhir nasib cinta Qais begitu mengenaskan. Ia menjadi gila karena cintanya kepada Laila tak terbalas oleh gadis pujaannya itu. Kegelisahan dan kehancuran inilah yang membuat cinta tak dipilih. Sayang, manusia yang jatuh cinta tak bisa memilih untuk tidak jatuh cinta. Cinta datang begitu tiba-tiba. Kedatangan cinta membuang kesadaran jauh ke belakang. Ketika kesadaran itu kembali mendatangi, sadarlah manusia yang jatuh cinta itu bahwa dirinya sudah terjerat suatu tali yang kencang. Ada ungkapan, cinta itu bertindak dulu baru berpikir. Betulkan?
Cinta memang tidak bisa ditolak. Datangnya bisa kapan saja tanpa kita undang. Dan perlu diketahui datangnya cinta bukanlah sebuah dosa. Abu Muhammad bin Hazm berkata, ”ada seorang laki-laki berkata kepada Amirul Mukminin Umar Bin Al-Kaththab,”wahai Amirul sesungguhnya aku melihat seorang wanita lalu aku sangat cinta padanya.” Umar kemudian menjawab, ”Itu adalah sesuatu yang tak mungkin dapat dibendung.”
Kedatangan cinta hanya perlu disikapi dengan bijak. Cinta hanya perlu diatur dan dimanajemen. Manajemen cinta kepada lawan jenis yang terbaik adalah dengan pernikahan. Merajut indahnya cinta dalam rumah tangga adalah Ibadah. Jika Belum sanggup, maka berpuasalah atau menahan diri dalam pergaulan dengan lawan jenis.
Lalu bagaimana jika orang yang kita cintai tak dapat terengkuh? Hal yang paling mudah hádala meyakini bahwa Allah telah menyiapkan setiap manusia ini jodohnya masing-masing, sekalipun di dunia tak mendapatkan tapi ia akan mendapatkannya di akherat nanti. Bukan terus bersumpah tak akan menikah jika tidak dengan orang yang saat ini kita cinta. Kesetiaan memang patut dihargai, tapi tak harus sampai menghancurkan jiwa.
Begitulah ilmu yang Allah berikan kepada kami lewat tutur kata manis Ayah, aku tahu kekhawatiran yang ia rasakan ketika membiarkan anak perempuannya pergi jauh merantau untuk menuntut ilmu membuatnya memberikan topik ini sebagai obrolan ringan kami saat lebaran indah itu. Sungguh, Ayah tahu betapa beratnya memenej godaan cinta kepada lawan jenis, beratnya menahan hawa nafsu, sekalipun disibukkan dengan aktivitas dakwah dan kuliah.
Sebagai penutup ”talk show” kami, ayah sempat memberikan sebuah puisi singkat dan indah. Puisi yang terangkai dan terucap dari lubuk hati untuk anak-anak tercintanya. Puisi yang kemudian mengiringi langkah kami sebelum menegakkan sholat dhuhur siang itu.
Cinta adalah komposisi rasa manis yang ada di dalam hati. Meradiasikan gelombang cahaya yang berbeda pada tiap insan yang tertangkap olehnya. Spektrum cinta beraneka warna dan memiliki panjang yang tak sama serta berasal dari dimensi ruang dan waktu yang berbeda. Begitu indahnya cinta, apalagi jika engkau berikan kapasitas terbesarnya pada SANG PEMBERI CINTA...........
ALLAH TA’ALA......

Ditulis oleh : Witantri ( Staf Media Al-Ishlah_2008)
Sumber inspirasi : Ayah tercinta

Kamis, 17 September 2009

Seberkas Cahaya Dari Rasul Tercinta

Rahasia Senyum Nabi Muhammad SAW


Ketika Anda membuka lembaran sirah kehidupan Muhammad saw., Anda tidak akan pernah berhenti kagum akan kemuliaan dan kebesaran pribadi Muhammad saw.Sisi kebesaran itu terlihat dari sikap seimbang dan selaras dalam setiap perilakunya, dan sikap beliau dalam menggunakan segala sarana untuk meluluhkan kalbu setiap orang dalam setiap kesempatan.

Sarana paling besar yang dilakukan Muhammad saw. dalam dakwah dan perilaku beliau adalah, gerakan yang tidak membutuhkan biaya besar, tidak membutuhkan energi berlimpah, meluncur dari bibir untuk selanjutnya masuk ke relung kalbu yang sangat dalam.

Jangan Anda tanyakan efektifitasnya dalam mempengaruhi akal pikiran, menghilangkan kesedihan, membersihkan jiwa, menghancurkan tembok pengalang di antara anak manusia!. Itulah ketulusan yang mengalir dari dua bibir yang bersih, itulah senyuman!

Itulah senyuman yang direkam Al Qur'an tentang kisah Nabi Sulaiman as,ketika Ia berkata kepada seekor semut, "Maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; Dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan

hamba-hamba- Mu yang saleh". An Naml:19

Senyuman itulah yang senantiasa keluar dari bibir mulia Muhammad saw.,dalam setiap perilakunya. Beliau tersenyum ketika bertemu dengan sahabatnya. Saat beliau menahan amarah atau ketika beliau berada di majelis peradilan sekalipun.

Diriwayatkan dari Jabir dalam sahih Bukhari dan Muslim, berkata

"Sejak aku masuk Islam, Rasulullah saw tidak pernah menghindar dariku. Dan beliau tidak melihatku kecuali beliau pasti tersenyum kepadaku."

Suatu ketika Muhammad saw didatangi seorang Arab Badui, dengan serta merta ia berlaku kasar dengan menarik selendang Muhammad, sehingga leher beliau membekas merah. Orang Badui itu bersuara keras, "Wahai Muhammad, perintahkan sahabatmu memberikan harta dari Baitul Maal! Muhammad saw. menoleh kepadanya seraya tersenyum. Kemudian beliau menyuruh sahabatnya memberi harta dari baitul maal kepadanya."

Ketika beliau memberi hukuman keras terhadap orang-orang yangterlambat dan tidak ituk serta dalam perang Tabuk, beliau masihtersenyum mendengarkan alasan mereka.

Ka'ab ra. berkata setelah mengungkapkan alasan orang-orang munafik dan sumpah palsu mereka: "Saya mendatangi Muhammad saw., ketika saya mengucapkan salam kepadanya, beliau tersenyum, senyuman orang yang marah. Kemudian beliau berkata, "Kemari. Maka saya mendekati beliau dan duduk di depan beliau."

Suatu ketika Muhammad melintasi masjid yang di dalamnya ada beberapa sahabat yang sedang membicarakan masalah-masalah jahiliyah terdahulu, beliau lewat dan tersenyum kepada mereka.

Beliau tersenyum dari bibir yang lembut, mulia nan suci ini, sampai akhir detik-detik hayat beliau. Anas bin Malik berkata diriwayatkan dalam sahih Bukhari dan Muslim, "Ketika kaum muslimin berada dalam shalat fajar, di hari Senin, sedangkan Abu Bakar menjadi imam mereka, ketika itu mereka dikejutkan oleh Muhammad saw. yang membuka hijab kamar Aisyah. Beliau melihat kaum muslimin sedang dalam shaf shalat, kemudian beliau tersenyum kepada mereka!" Sehingga tidak mengherankan beliau mampu meluluhkan kalbusahabat-shabatnya, istri-istrinya dan setiap orang yang berjumpa dengannya!


Menyentuh Hati

Muhammad saw. telah meluluhkan hati siapa saja dengan senyuman. Beliau mampu "menyihir" hati dengan senyuman. Beliau menumbuhkan harapan dengan senyuman. Beliau mampu menghilangkan sikap keras hati dengan senyuman. Dan beliau saw. mensunnahkan dan memerintahkan umatnya agar menghiasi diri dengan akhlak mulia ini. Bahkan beliau menjadikan senyuman sebagai lahan berlomba dalam kebaikan, beliau bersabda,"Senyummu di depan saudaramu adalah sedekah." At Tirmidzi dalam sahihnya.

Meskipun sudah sangat jelas dan gamblang petunjuk Nabi dan praktek beliau langsung. Namun Anda masih banyak melihat sebagaian manusia masih berlaku keras terhadap anggota keluarganya, tehadap rumah tangganya dengan tidak menebar senyuman dari bibirnya dan dari ketulusan hatinya.
Anda merasakan bahwa sebagian manusia -karena bersikap cemberut dan muka masam- mengira bahwa giginya bagian dari aurat yang harus ditutupi! Di mana mereka di depan petunjuk Nabi yang agung ini!

Sungguh jauh mereka dari contoh Nabi muhammad saw.!

Ya, kadang Anda melewati jam-jam Anda dengan dirundung duka, atau disibukkan beragam pekerjaan, akan tetapi Anda selalu bermuka masam,cemberut dan menahan senyuman yang merupakan sedekah, maka demi Allah,ini adalah perilaku keras hati, yang semestinya tidak terjadi. Wal iyadzubillah.


Pengaruh Senyum

Sebagian manusia ketika berbicara tentang senyum mengaitkan dengan pengaruh psikologis terhadap orang yang tersenyum. Mengkaitkan boleh-boleh saja, yang oleh kebanyakan orang boleh jadi sepakat akan hal itu. Namun seorang muslim memandang hal ini dengan kaca mata lain,yaitu kaca mata ibadah, bahwa tersenyum adalah bagian dari mencontoh Nabi saw. yang disunnahkan dan bernilai ibadah.

Para pakar dari kalangan muslim maupun non muslim melihat dampak besar dari seuntai senyuman dan sangat besar pengaruhnya.Dil Karanji dalam bukunya yang terkenal, "Bagaimana Anda Mendapatkan Teman dan Mempengaruhi Manusia" menceritakan,"Wajah merupakan cermin yang tepat bagi perasaan hati seseorang. Wajah yang ceria, penuh senyuman alami, senyum tulus adalah sebaik-baik sarana memperoleh teman dan kerja sama dengan pihak lain. Senyum lebih berharga dibanding sebuah pemberian yang dihadiahkan seorang pria. Dan lebih menarik dari lipstik dan bedak yang menempel di wajah seorang wanita.

Senyum bukti cinta tulus dan persahabatan yang murni." Ia melanjutkan, "Saya minta setiap mahasiswa saya untuk tersenyum kepada orang tertentu sekali setiap pekannya. Salah seorang mahasiswa datang bertemu dengan pedagang, ia berkata kepadanya, "Saya pilih tersenyum kepada istriku, ia tidak tau sama sekali perihal ini. Hasilnya adalah saya menemukan kebahagiaan baru yang sebelumnya tidak saya rasakan sepanjang akhir tahun-tahun ini. Yang demikian menjadikan saya senang tersenyum setiap kali bertemu dengan orang. Setiap orangmembalas penghormatan kepada saya dan bersegera melaksanakan khidmat -pelayanan- terhadap saya. Karena itu saya merasakan hidup lebih ceria dan lebih mudah."Kegembiraan meluap ketika Karanji menambahkan, "Ingatlah, bahwa senyum tidak membutuhkan biaya sedikitpun, akan tetapi membawa dampak yang luar biasa. Tidak akan menjadi miskin orang yang memberinya, justru akan menambah kaya bagi orang yang mendapatkannya. Senyum juga tidak memerlukan waktu yang bertele-tele, namun membekas kekal dalam ingatansampai akhir hayat.

Tidak ada seorang fakir yang tidak memilikinya, dan tidak ada seorang kaya pun yang tidak membutuhkannya. "Betapa kita sangat membutuhkan sosialisasi dan penyadaran petunjuk Nabi yang mulia ini kepada umat. Dengan niat taqarrub ilallah -pendekatan diri kepada Allah swt.- lewat senyuman dimulai dari diri kita, rumah kita, bersama istri-istri kita, anak-anak kita, teman sekantor kita. Dan kita tidak pernah merasa rugi sedikit pun! Bahkan kita akan rugi, rugi dunia dan agama, ketika kita menahan senyuman, menahan sedekah ini, yaitu dengan selalu bermuka masam dan cemberut dalam kehidupan.Pengalaman membuktikan bahwa dampak positif dan efektif dari senyuman ini, yaitu senyuman menjadi pendahuluan ketika meluruskan orang yang keliru, dan menjadi muqaddimah ketika mengingkari yang munkar. Orang yang selalu cemberut tidak menyengsarakan kecuali dirinya sendiri dan dengan bermuka masam ia telah mengharamkan menikmati dunia ini. Bagi orang yang menebar senyum selamanya akan senang dan gembira. Allahu a'lam


Jumat, 29 Mei 2009

Kamis, 28 Mei 2009

ARTI SEBUAH PERSAHABATAN

Persahabatan, sebenarnya seberapa penting itu untuk kita? Untuk saya pribadi, sebuah persahabatan sangatlah penting. Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial, yang butuh untuk bersosialisasi, berkumpul. Tetapi di sisi lain, manusia juga adalah makhluk yang terdiri dari ego, “kemenangan” dari sang ego ini membuat manusia jadi egois.

Keberadaan sahabat, untuk saya sangat membantu dalam meredam ego ini. Kebutuhan untuk mendengarkan dan didengarkan, saling berbagi, saling berdekatan, bahkan saling “bertengkar” membuat sebuah persahabatan menjadi penting. Teorinya, sahabat adalah orang yang bisa menerimamu apa adanya. Saat kamu benar dia akan mendukungmu, saat kamu salah dia akan memberitahumu kalau kamu salah, “menyalahkan” kesalahanmu tetapi bukan menyalahkan hidupmu, tidak men-‘cap’-mu karena kesalahanmu dan tetap di sisimu untuk membantumu memperbaiki kesalahanmu. Teorinya, sahabat adalah orang yang mungkin tidak akan selalu ada bersamamu terus-menerus, tetapi dia bisa menjadi orang pertama yang ikhlas kamu hubungi kapan pun dan di manapun hanya untuk mendengarkan keluh kesahmu. Teorinya, seorang sahabat adalah orang di mana kita sanggup untuk “berdarah-darah” karena membelanya, rela melakukan apa saja hanya untuk melihat senyumnya mekar kembali.

Itu teorinya… prakteknya ternyata sulit, bisa jadi karena hal-hal di luar kendali kita. Tetapi bukan tidak mungkin untuk dipelajari. Dimulai dari diri sendiri. Meredam ego, mencoba berkompromi, bertanggung jawab atas semua perbuatan, menghargai orang lain, rela membuka hati dan telinga untuk mendengarkan, tetap berbicara dengan nada santai dan kalem walaupun diri sedang dikuasai emosi, dan yang penting adalah… senyum. Mungkin kalau kita kucing, kita bisa bertingkah menggemaskan, bermanja-manja dan mengelendot di kaki seseorang, dan mengeluarkan suara “Miauw…” yang lucu. Atau kalau kita anjing, kita bisa memasang tampang lucu dan mengibas-ngibaskan ekor sebagai tanda persahabatan. Tetapi kita bukan kucing, bukan pula anjing. Kita tidak punya suara “Miauw” yang lucu atau ekor untuk dikibas-kibaskan. Tetapi kita punya senyum.

Menurut David J. Lieberman, Ph.D, senyum (ikhlas), mengandung 4 hal penting: kepercayaan diri, kegembiraan, antusiasme, dan penerimaan. Kamu tersenyum (mekar, ikhlas dari hati) memperlihatkan bahwa kamu yakin dengan diri kamu dan keadaan sekitarmu. Kamu tersenyum, berarti kamu menunjukkan pada orang-orang di sekitarmu bahwa kamu menganggap mereka menyenangkan (dan setiap orang pasti merasa senang kalau dianggap menyenangkan). Kamu tersenyum, kamu menyiratkan bahwa kamu tulus menerima dia apa adanya.

Saya sendiri tidak mempunyai banyak sahabat. Saat saya merasakan mereka menjauh, atau ‘insting’ saya merasakan bahwa mereka tidak nyaman bersama saya, membuat saya berpikir “Apa ada yang salah dengan saya? Apa ada yang salah dengan keadaan ini?” Yang saya tahu adalah saya sangat menghargai keberadaan para sahabat saya, tetapi apakah mereka sudah merasa cukup dengan penghargaan yang saya berikan. Lebih parah lagi, apakah mereka tahu bahwa saya sebenarnya merasa sangat nyaman dengan keberadaan mereka.

Berpikir seperti ini membuat saya tiba di satu titik. Bahwa mungkin selama ini konsep saya tentang sebuah persahabatan itu salah. Saya dan mungkin ada banyak orang lain, sering menganggap bahwa sahabat adalah orang tempat kita bisa berkeluh kesah tentang apa saja. Tetapi pernahkah kita berpikir bahwa mereka juga manusia yang JUGA membutuhkan tempat untuk berkeluh kesah? Bahwa mereka juga manusia dengan segala keterbatasannya, manusia yang juga butuh untuk dibahagiakan, dicintai, dan dimengerti… diberi, bukan hanya memberi, diterima…bukan hanya menerima.

Ada yang pernah berkata kepada saya, “Sesuatu akan menjadi sangat berharga saat kamu sudah kehilangannya.” Bisa jadi itu benar, bisa jadi itu salah, tergantung bagaimana kita menyikapinya. Jadi begini, haruskah kita benar-benar kehilangan dulu baru kemudian kita menyadari bahwa dia berharga tetapi semua sudah terlambat, dan kita tidak bisa membalikkan keadaan seperti semula? Tidak. Tidak harus begitu. Mungkin, dari sekarang kita tidak perlulah membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak berguna. Mulai mencintai apa yang kita miliki, bukan yang kita inginkan.

Seorang sahabat, dia bukan dewa, dia bukan yang maha segalanya. Dia juga manusia, sama seperti kita. Mulailah memikirkan hal-hal yang menyenangkan yang mungkin belum kamu lakukan untuk sahabatmu. Beritahu sahabatmu bahwa mereka berharga, bahwa kamu merasa nyaman berada di dekatnya, apa pun dan bagaimanapun keadaannya. Beritahu sahabatmu, bahwa kamu bersedia dihubungi kapan pun hanya untuk mendengarkan keluh kesahnya, “Ini jerawatku kok tambah banyak yah…” Atau tersenyum menyenangkan karena gerutuannya tentang kamu, “Kamu kok hari ini menyebalkan sih?”

TIPS


Tetap Langsing dengan Coklat

Doyan makan coklat, tapi takut gemuk? Coklat memang makanan yang berlemak dan mengandung banyak kalori. Sebetulnya, coklat baik dikonsumsi asal tidak berlebihan.
Namun jika Anda mengkonsumsi dalam jumlah banyak, maka kemungkinan Anda akan mengalami masalah kegemukan atau kenaikan berat badan, karena coklat mengandung gula.
Namun jangan menganggap coklat tidak baik untuk kesehatan. Malah sebaliknya dengan mengkonsumsi coklat tubuh akan mampu menghasilkan antioksidan yang dapat membantu mencegah serangan jantung dan mempertahankan daya tahan tubuh.
Menurut American Dietetic Association semakin murni coklat yang Anda konsumsi maka akan semakin besar keuntungan yang Anda peroleh. Contohnya yaitu cocoa powder. Kita juga harus jeli memilih toko coklat yang menyediakan aneka coklat, mana yang baik mana yang tidak baik untuk kesehatan. Berikut adalah coklat atau chocolate souvenir yang bagus untuk dikonsumsi.
1. Dark chocolate. Sepotong coklat hitam mengandung 110-120 kalori atau tidak sampai separoh dari jumlah kalori yang terkandung pada sebatang coklat susu.
2. Frozen yogurt. 1/2 cangkir yogurt coklat yang didinginkan mengandung 100 kalori, tak ada salahnya jika ditambahkan potongan strawberi segar.
3. Chocolate popsicles. Anda dapat memilih coklat popsicles rendah lemak yang memiliki kandungan 120 kalori.
4. Chocolate puddings. Sepotong puding coklat hanya mengandung 120 kalori.
5. Hot chocolate. Secangkir coklat panas terdiri dari 6 sendok susu skim (68 kalori), 1/2 sendok cocoa (10 kalori), 1/2 sendok gula (24 kalori) .
6. Old-fashioned chocolate "ice cream" floats. Float yang terdiri dari 1/2-cangkir coklat rendah lemak dan diet soda sesuai pilihan Anda hanya mengandung 110 kalori.
7. Pure chocolate. Sebatang coklat murni atau kemasan 7 gr memiliki 36 kalori.
8. Chocolate chips. Coklat chips mengandung 54 kalori.
9. Chocolate jimmies. Coklat Jimmie mengandung 20 kalori.
10. Chocolate syrup. Sirup coklat mengandung 50 kalori tiap sendoknya.
11. For Women Only: Suplemen kunyah seperti Viactiv tersedia dengan rasa coklat dan mokacino. Tiap 500 grnyamengandung 50 kalori.
Karbohidrat yang dibentuk oleh senyawa kimia dalam coklat menghasilkan serotonin, yang membantu stimulasi otak sehingga kita merasa santai dan juga tenang.
Sebatang coklat juga akan memenuhi 15% kalsium dan juga magnesium yang dibutuhkan tubuh kita . Meskipun terkadang coklat kurang bagus untuk gigi, namun coklat baik untuk dikonsumsi dalam jumlah kecil dan secara teratur. Sebuah studi yang dilakukan juga menunjukkan bahwa coklat baik juga untuk mendukung pertumbuhan tulang dan proses penyembuhan. Jadi kita harus jeli memilih toko cokelat, atau souvenir coklat (chocolate souvenir) yang disediakan produsen. Alih-alih ingin mendapatkan manfaat justru kita mendapatkan sisi negatif coklat. Semoga bermanfaat.

UNTUKMU INDONESIAKU




BAGAIMANA MEMAKNAI MOMENTUM KEBANGKITAN NASIONAL ????

Tanggal 20 Mei 2009 Indonesia merayakan tepat 101 tahunnya hari kebangkitan nasional. Hal yang biasa dilakukan ialah dengan mengadakan upacara bendera untuk memperingatinya. Semaraknya momentum kebangkitan nasional tahun ini dirasakan berbeda dengan tahun lalu, karena pada tahun ini bersamaan dengan harkitnas, generasi-generasi terbaik Indonesia yang tergabung dalam TNI AU, mengalami nasib yang naas, dengan jatuhnya pesawat hercules C-130 di magetan, jatim yang menewaskan 101 orang.
Hari kebangkitan Nasional adalah adalah masa bangkitnya semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan 350 tahun. Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting, yaitu berdirinya Boedi Oetomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928) Saat ini, tanggal berdirinya Boedi Oetomo, 20 Mei, dijadikan sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Semoga dengan 101 Tahun Hari Kebangkitan Nasional ini bangkit lagi semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme.
Walaupun saat ini menjelang pemilu presiden dan wapres semoga itu tak merusak kebangkitan dan semangat persatuan kita. Meskipun belum apa-apa juga sebenarnya sudah terdengar isu-isu calon wapres dan cawapres ini beginilah begitulah pendukung inilah pendukung itulah di tambah sama komentar-komentar para pakar politik yang sudah bisa meramalkan apa yang akan terjadi kedepan jika salah satu pasangan terpilih? kalau pasangan ini terpilih maka ini begini kurang begitu kurang begono...kalau yang ini begitu kalau yang itu begini terkesan seperti saling menjatuhkan Belum lagi krisis multidemensi yang melanda negeri ini, korupsi, kerusakan moral, kebodohan, kemiskinan, diskriminatif, krisis ekonomi, krisis energi, petinggi negara yang terlibat kasus pembunuhan, dan lainnya tetap tak menggoyahkan semangat ke-bhineka tunggal ika-an kita sebagai warga negara Indonesia.
Beratnya perjuangan para pahlawan bangsa untuk mempersatukan bangsa Indonesia yang sangat beragam ini semoga tak sia-sia hanya karena sikap primodialisme yang menonjol, merasa daerahnya yang paling baik sehingga ialah yang berkuasa. Bukan...bukan itu yang para pejuang inginkan, tapi mereka para pembela bangsa mengingkan kita untuk menyakatan bahwa kita SATU....yakni Satu Bangsa, Satu Tanah Air, dan Satu Bahasa yang tak lain adalah INDONESIA. Dan kita bisa bersama-sama meneruskan kebangkitan nasional ini demi terwujudnya Indonesia yang lebih baik.
Sareng-sareng kito saged !!!!!
Selamat Hari Kebangkitan Nasional kawan.... merdeka...merdeka..bersatulah Indonesia...



Kamis, 14 Mei 2009

PEMANASAN GLOBAL
”AKANKAH TERUS BERLANJUT ?”

Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan
suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia"[1] melalui efek rumah kaca. Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan oleh setidaknya 30 badan ilmiah dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari negara-negara G8. Akan tetapi, masih terdapat beberapa ilmuwan yang tidak setuju dengan beberapa kesimpulan yang dikemukakan IPCC tersebut.
Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, serta perubahan jumlah dan pola
presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan. Beberapa hal-hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah pemanasan yang diperkirakan akan terjadi di masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang ada. Sebagian besar pemerintahan negara-negara di dunia telah menandatangani dan meratifikasi Protokol Kyoto, yang mengarah pada pengurangan emisi gas-gas rumah kaca.
Penyebab pemanasan global
1. Efek rumah kaca
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk
cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.
Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam
rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.
Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan temperatur rata-rata sebesar 15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F)dari temperaturnya semula, jika tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global.
2. Efek umpan balik
Anasir penyebab pemanasan global juga dipengaruhi oleh berbagai proses umpan balik yang dihasilkannya. Sebagai contoh adalah pada penguapan
air. Pada kasus pemanasan akibat bertambahnya gas-gas rumah kaca seperti CO2, pemanasan pada awalnya akan menyebabkan lebih banyaknya air yang menguap ke atmosfer. Karena uap air sendiri merupakan gas rumah kaca, pemanasan akan terus berlanjut dan menambah jumlah uap air di udara sampai tercapainya suatu kesetimbangan konsentrasi uap air. Efek rumah kaca yang dihasilkannya lebih besar bila dibandingkan oleh akibat gas CO2 sendiri. (Walaupun umpan balik ini meningkatkan kandungan air absolut di udara, kelembaban relatif udara hampir konstan atau bahkan agak menurun karena udara menjadi menghangat). Umpan balik ini hanya berdampak secara perlahan-lahan karena CO2 memiliki usia yang panjang di atmosfer.
Efek umpan balik karena pengaruh
awan sedang menjadi objek penelitian saat ini. Bila dilihat dari bawah, awan akan memantulkan kembali radiasi infra merah ke permukaan, sehingga akan meningkatkan efek pemanasan. Sebaliknya bila dilihat dari atas, awan tersebut akan memantulkan sinar Matahari dan radiasi infra merah ke angkasa, sehingga meningkatkan efek pendinginan. Apakah efek netto-nya menghasilkan pemanasan atau pendinginan tergantung pada beberapa detail-detail tertentu seperti tipe dan ketinggian awan tersebut. Detail-detail ini sulit direpresentasikan dalam model iklim, antara lain karena awan sangat kecil bila dibandingkan dengan jarak antara batas-batas komputasional dalam model iklim (sekitar 125 hingga 500 km untuk model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat). Walaupun demikian, umpan balik awan berada pada peringkat dua bila dibandingkan dengan umpan balik uap air dan dianggap positif (menambah pemanasan) dalam semua model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat.
Umpan balik penting lainnya adalah hilangnya kemampuan memantulkan cahaya (
albedo) oleh es. Ketika temperatur global meningkat, es yang berada di dekat kutub mencair dengan kecepatan yang terus meningkat. Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air dibawahnya akan terbuka. Baik daratan maupun air memiliki kemampuan memantulkan cahaya lebih sedikit bila dibandingkan dengan es, dan akibatnya akan menyerap lebih banyak radiasi Matahari. Hal ini akan menambah pemanasan dan menimbulkan lebih banyak lagi es yang mencair, menjadi suatu siklus yang berkelanjutan.
Umpan balik positif akibat terlepasnya CO2 dan CH4 dari melunaknya tanah beku (
permafrost) adalah mekanisme lainnya yang berkontribusi terhadap pemanasan. Selain itu, es yang meleleh juga akan melepas CH4 yang juga menimbulkan umpan balik positif.
Kemampuan lautan untuk menyerap karbon juga akan berkurang bila ia menghangat, hal ini diakibatkan oleh menurunya tingkat nutrien pada zona mesopelagic sehingga membatasi pertumbuhan
diatom daripada fitoplankton yang merupakan penyerap karbon yang rendah.
Dampak pemanasan global
Para ilmuan menggunakan model komputer dari temperatur, pola presipitasi, dan sirkulasi atmosfer untuk mempelajari pemanasan global. Berdasarkan model tersebut, para ilmuan telah membuat beberapa prakiraan mengenai dampak pemanasan global terhadap
cuaca, tinggi permukaan air laut, pantai, pertanian, kehidupan hewan liar dan kesehatan manusia.
Iklim Mulai Tidak Stabil
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari daerah-daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area. Temperatur pada
musim dingin dan malam hari akan cenderung untuk meningkat.
Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih banyak air yang menguap dari lautan. Para ilmuan belum begitu yakin apakah
kelembaban tersebut malah akan meningkatkan atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi. Hal ini disebabkan karena uap air merupakan gas rumah kaca, sehingga keberadaannya akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer. Akan tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan memantulkan cahaya matahari kembali ke angkasa luar, di mana hal ini akan menurunkan proses pemanasan (lihat siklus air). Kelembaban yang tinggi akan meningkatkan curah hujan, secara rata-rata, sekitar 1 persen untuk setiap derajat Fahrenheit pemanasan. (Curah hujan di seluruh dunia telah meningkat sebesar 1 persen dalam seratus tahun terakhir ini)[21]. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih besar. Berlawanan dengan pemanasan yang terjadi, beberapa periode yang sangat dingin mungkin akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim.
Peningkatan Permukaan Laut

Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari daerah dengan lingkungan yang stabil secara geologi.
Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan laut. Pemanasan juga akan mencairkan banyak es di kutub, terutama sekitar
Greenland, yang lebih memperbanyak volume air di laut. Tinggi muka laut di seluruh dunia telah meningkat 10 - 25 cm (4 - 10 inchi) selama abad ke-20, dan para ilmuan IPCC memprediksi peningkatan lebih lanjut 9 - 88 cm (4 - 35 inchi) pada abad ke-21.
Perubahan tinggi muka laut akan sangat mempengaruhi kehidupan di daerah pantai. Kenaikan 100 cm (40 inchi) akan menenggelamkan 6 persen daerah
Belanda, 17,5 persen daerah Bangladesh, dan banyak pulau-pulau. Erosi dari tebing, pantai, dan bukit pasir akan meningkat. Ketika tinggi lautan mencapai muara sungai, banjir akibat air pasang akan meningkat di daratan. Negara-negara kaya akan menghabiskan dana yang sangat besar untuk melindungi daerah pantainya, sedangkan negara-negara miskin mungkin hanya dapat melakukan evakuasi dari daerah pantai.
Bahkan sedikit kenaikan tinggi muka laut akan sangat mempengaruhi ekosistem pantai. Kenaikan 50 cm (20 inchi) akan menenggelamkan separuh dari rawa-rawa pantai di
Amerika Serikat. Rawa-rawa baru juga akan terbentuk, tetapi tidak di area perkotaan dan daerah yang sudah dibangun. Kenaikan muka laut ini akan menutupi sebagian besar dari Florida Everglades.
Suhu Global Cenderung Meningkat
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian Selatan
Kanada, sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat.
Gangguan Ekologis
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena
habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah.
Dampak Sosial Dan Politik
Perubahan cuaca dan lautan dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas (
heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas juga dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi. Perubahan cuaca yang ekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara dapat menyebabkan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan bencana alam (banjir, badai dan kebakaran) dan kematian akibat trauma. Timbulnya bencana alam biasanya disertai dengan perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian dimana sering muncul penyakit, seperti: diare, malnutrisi, defisiensi mikronutrien, trauma psikologis, penyakit kulit, dan lain-lain.
Pergeseran ekosistem dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui air (
Waterborne diseases) maupun penyebaran penyakit melalui vektor (vector-borne diseases). Seperti meningkatnya kejadian Demam Berdarah karena munculnya ruang (ekosistem) baru untuk nyamuk ini berkembang biak. Dengan adamya perubahan iklim ini maka ada beberapa spesies vektor penyakit (eq Aedes Agipty), Virus, bakteri, plasmodium menjadi lebih resisten terhadap obat tertentu yang target nya adala organisme tersebut. Selain itu bisa diprediksi kan bahwa ada beberapa spesies yang secara alamiah akan terseleksi ataupun punah dikarenakan perbuhan ekosistem yang ekstreem ini. hal ini juga akan berdampak perubahan iklim (Climat change)yang bis berdampak kepada peningkatan kasus penyakit tertentu seperti ISPA (kemarau panjang / kebakaran hutan, DBD Kaitan dengan musim hujan tidak menentu)
Gradasi Lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran limbah pada sungai juga berkontribusi pada waterborne diseases dan vector-borne disease. Ditambah pula dengan polusi udara hasil emisi gas-gas pabrik yang tidak terkontrol selanjutnya akan berkontribusi terhadap penyakit-penyakit saluran pernafasan seperti
asma, alergi, coccidiodomycosis, penyakit jantung dan paru kronis, dan lain-lain.

DENGAN MENYIMAK ARTIKEL DI ATAS MASIHKAH KITA TETAP MENUTUP MATA DAN TELINGA SERTA HATI KITA AKAN KONDISI BUMI SAAT INI.
INGAT DI BUMI INI KITA DILAHIRKAN, DIBESARKAN, DAN BELAJAR SEGALANYA TENTANG KEHIDUPAN. JANGAN BIARKAN TEMPAT HIDUP KITA HANCUR OLEH ULAH KITA SENDIRI.
MARI SELAMATKAN BUMI SEKARANG JUGA. JANGAN BIARKAN PEMANASAN GLOBAL ITU TERUS BERLANJUT.

Dari berbagai sumber referensi.

Selasa, 12 Mei 2009

DaRie Ice_Cream

Es krim
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Es krim adalah sebuah makanan beku dibuat dari produk dairy seperti krim (atau sejenisnya), digabungkan dengan perasa dan pemanis. Campuran ini didinginkan dengan mengaduk sambil mengurangi suhunya untuk mencegah pembentukan kristal es besar. Tradisionalnya, suhu dikurangi dengan menaruh campuran es krim ke sebuah wadah dimasukkan ke dalam campuran es pecah dan garam. Garam membuat air cair dapat berada di bawah titik beku air murni, membuat wadah tersebut mendapat sentuhan merata dengan air dan es tersebut.
Meskipun istilah es krim sering digunakan untuk menunjuk ke "dessert" beku dan makanan ringan, tapi sebenarnya digunakan unuk menunjuk ke "dessert" beku dan makanan ringan yang terdiri dari lemak susu. Banyak negara, termasuk Amerika Serikat, membatasi penggunaan istilah tersebut berdasarkan kuantitas dari bahan dasar makanan tersebut.
Es krim modern komersial terbuat dari campuran bahan di bawah ini:
• 10-16% lemak susu
• 9-12% milk solids-not-fat: komponen ini, juga dikenal dengan serum solids, mengandung protein (casein dan whey protein) dan karbohidrat (laktosa) ditemukan dalam susu
• 12-16% pemanis: biasany kombinasi dari sukrosa dan/atau pemanis sirup corn berdasarkan-glukosa
• 0.2-0.5% stabilizer dan emulsifiers e.g., agar atau carrageenan diambili dari rumput laut
• 55%-64% air yang berasal dari susu padat atau bahan lainnya

UNTUK AYAH

Suatu ketika, seorang anak wanita bertanya kepada ayahnya, tatkala tanpa sengaja dia melihat ayahnya sedang mengusap wajahnya yang mulai berkerut dan badannya yang bungkuk, disertai suara batuk-batuk.

Anak wanita itu bertanya pada ayahnya:

"Ayah, mengapa wajah Ayah kian berkerut dan badan Ayah kian bungkuk ?" Demikian pertanyaannya, ketika ayahnya sedang santai di beranda.

Ayahnya menjawab : "Sebab aku laki-laki, nak." Itulah jawaban ayahnya.

Anak wanita itu berguman : " Aku tidak mengerti, Ayah."

Jawaban ayahnya itu membuatnya tercenung penuh rasa penasaran.

Ayahnya hanya tersenyum, lalu dibelainya rambut anak wanitanya itu. Kemudian ditepuknyalah bahunya sambil berkata :

"Anakku, kamu memang belum mengerti tentang laki-laki."

Bisikan ayahnya tersebut membuat anak wanita itu bertambah bingung.

Karena penasaran, anak wanita itu menghampiri ibunya, lalu bertanya :

"Ibu mengapa wajah ayah menjadi berkerut dan badannya kian bungkuk ? Tapi Ayah sepertinya tidak mengeluh dengan keadaannya itu. Tidak ada keluhan dan rasa sakit."

Ibunya menjawab: "Anakku, seorang laki-laki yang benar-benar bertanggung-jawab terhadap keluarga memang akan mengalami hal demikian."

Hanya itu jawaban sang Bunda.

Anak wanita itupun kemudian tumbuh menjadi dewasa, tetapi sejauh ini dia tetap belum menemukan jawaban atas rasa penasarannya.

Hingga pada suatu malam, sang anak wanita itu bermimpi.

Dalam mimpi itu dia mendengar suara yang sangat lembut, namun jelas sekali. Kata-kata yang terdengar dengan jelas itu ternyata suatu rangkaian kalimat yang merupakan jawaban atas rasa penasarannya selama ini.

"Saat Ku-ciptakan laki-laki, Aku membuatnya sebagai pemimpin keluarga serta sebagai tiang penyangga dari bangunan keluarga.

Dia senantiasa akan menahan setiap ujungnya, agar keluarganya merasa aman, teduh dan terlindungi."

"Ku-ciptakan bahunya yang kekar dan berotot untuk membanting tulang menghidupi seluruh keluarganya dan keperkasaannya harus cukup kuat pula untuk melindungi seluruh keluarganya."

"Ku-berikan kemauan padanya agar selalu berusaha mencari nafkah yang berasal dari tetesan keringatnya sendiri yang halal dan bersih, agar keluarganya tidak terlantar, walaupun mungkin dia mendapatkan cercaan dari anak-anaknya yang tidak puas atas hasil jerih payahnya itu."

"Kuberikan keperkasaan dan mental baja yang akan membuat dirinya pantang menyerah. Demi keluarganya dia merelakan kulitnya tersengat panasnya matahari. Demi keluarganya dia merelakan badannya basah kuyup dan kedinginan karena tersiram hujan serta terterpa hembusan angin. Dia relakan tenaga perkasanya terkuras demi keluarganya. Yang selalu dia ingat adalah di saat semua orang menanti kedatangannya dengan mengharapkan hasil dari jerih payahnya."

"Ku-berikan kesabaran, ketekunan serta keuletan yang akan membuat dirinya selalu berusaha merawat dan membimbing keluarganya tanpa adanya keluh kesah, walaupun di setiap perjalanan hidupnya dia diterpa keletihan dan kesakitan."

"Ku-berikan perasaan keras dan gigih untuk berusaha, berjuang demi mencintai dan mengasihi keluarganya dalam kondisi dan situasi apapun juga, walaupun tidak jarang anak-anaknya melukai perasaannya, melukai hatinya. Padahal kasih sayangnya itu pula yang memberikan perlindungan rasa aman pada saat anak-anaknya tertidur lelap. Sentuhan perasaannya itulah yang memberikan kenyamanan bila saat dia sedang menepuk-nepuk bahu anak-anaknya agar selalu saling menyayangi dan mengasihi sesama saudara."

"Ku-berikan kebijaksanaan dan kemampuan padanya untuk memberikan pengetahuan dan menyadarkan bahwa istri yang baik adalah istri yang setia terhadap suaminya. Istri yang baik adalah istri yang senantiasa menemani dan bersama-sama menghadapi perjalanan hidup baik suka maupun duka, walaupun seringkali kebijaksanaannya itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada istrinya, agar tetap berdiri, bertahan, sejajar dan saling melengkapi serta saling menyayangi."

"Ku-berikan kerutan di wajahnya untuk menjadi bukti bahwa laki-laki itu senantiasa berusaha sekuat daya pikir dan tenaganya untuk mencari dan menemukan cara agar keluarganya bisa hidup bahagia. Badannya yang bungkuk adalah bukti bahwa sebagai laki-laki yang bertanggung-jawab terhadap seluruh keluarganya, senantiasa berusaha mencurahkan tenaga serta segenap perasaannya, kekuatannya, keuletannya demi kelangsungan hidup keluarganya."

"Ku-berikan kepada laki-laki tanggung-jawab penuh sebagai pemimpin keluarga, sebagai tiang penyangga, agar dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya. dan hanya inilah kelebihan yang dimiliki oleh laki-laki."

Terbangunlah anak wanita itu, dan segera dia berlari, berlutut dan berdoa. Setelah itu dia hampiri bilik ayahnya yang sedang berdoa.

Ketika ayahnya berdiri, anak wanitanya itu merengkuh dan mencium telapak tangan ayanya.

"AKU MENDENGAR DAN MERASAKAN BEBANMU, AYAH."

Dunia ini memiliki banyak keajaiban, segala ciptaan Tuhan yang begitu agung, tetapi tak satu pun yang dapat menandingi keindahan tangan Ayah...

to All Fathers : "Jika anda mencintai ayah anda dan sekarang merasa sebagai seorang ayah, kirimlah cerita ini kepada orang lain, agar seluruh orang di dunia ini dapat mencintai dan menyayangi ayahnya dan mencintai kita sebagai seorang ayah.

NOTE:

Berbahagialah anda yang masih memiliki Ayah.

Lakukanlah yang terbaik untuknya.

Berbahagialah anda yang menjadi ayah.

Lakukanlah yang terbaik untuk keluarga anda
BUKAN CINTA BIASA

Satu hari menjelang hari pernikahanku, perasaanku justru bertambah campur aduk tak karuan. Entah apa yang aku pikirkan tapi, yang pasti kenapa aku masih saja memikirkan omongan orang-orang di luar sana. Omongan yang selalu saja membuatku tak percaya sepenuhnya apakah keputusan yang aku ambil benar atau tidak.
Sejak subuh tadi aku terus saja berdiam diri di kamar. Walaupun dalam keluargaku tak ada lagi tradisi pingitan sebelum anak gadis menikah tapi aku ingin tetap berada di rumah, sebenarnya ibu mengajakku untuk pergi ke sebuah taman di taman kanak-kanakku dulu untuk sekedar mengenang kenangan kecilku, masa kecil yang begitu indah, ibu ingin aku mengenang betapa dulu aku kecil dan lucu namun sekarang sudah akan menjadi milik seorang ikhwan yang akan menjadi suamiku. Tapi, ajakan itu aku tolak. Aku ingin menghabiskan hari-hari terakhirku di kamar ini karena besok pasti aku akan ikut bersama suamiku untuk tinggal di istana kami dan menempati kamar baru kami. Kamar dimana kami akan bersama-bersama bermuhasabah dan bermunajah menggapai keridhoan Allah dan menyempurnakan setengah dari dien kami.
Tiba-tiba lamunanku terbuyarkan oleh sebuah suara. Suara yang berasal dari pintu yang diketok.
”Anti, boleh ibu masuk ?” tanya wanita paruh baya itu kepadaku.
”Ibu,,,!!!!” jawabku singkat, karena aku terkegut dengan kedatangan wanita yang paling aku cintai itu.
”Dari tadi ibu liat kamu di kamar terus, apa kamu ngga mau keluar. Menemui keluarga dan tamu yang datang. Ngga baik mengurung diri di kamar, nanti mereka pikir kamu kenapa-napa.” kata ibu sambil mengelus rambutku.
”Nanti aja bu, anti masih pengin di kamar. Ini kan terakhir kalinya anti sendiri di kamar ini. Besok sudah ada akh Bayu yang menemani anti di kamar ini.” aku mencoba menjelaskan pada ibu agar ia tak mengira yang tidak-tidak tentang apa yang aku pikirkan saat ini.
Tapi, ternyata dugaanku salah. Ibu siapapun dia tetaplah seorang ibu yang punya ikatan batin begitu dalam dengan anak-anaknya hingga ia tahu tentang kegundahan hatiku walaupun aku tak mengatakannya. Mungkin ia melihat dari sorot mataku yang kosong mencerminkan perasaan grogiku.
”Setiap wanita yang akan menikah pasti akan merasa seperti yang kau rasakan. Ibu juga dulu sepertimu bahkan dulu ibu sampai harus dibacakan ayat-ayat Al-Qur’an segala untuk menenangkan hati ibu. Itu hal yang wajar sayang” kata-kata ibu begitu mengejukkan kalbu. Subhanallah, akankah besok aku bisa menjadi seorang ibu seperti wanita yang sedang duduk di sampingku ini. Dapatkah besok aku menjadi seorang ibu yang kata-kata dan nasehatnya selalu menentramkan hati anak-anaknya. Insya Allah aku bisa.
Suasana kembali tenang, karena aku tak tahu apa yang harus aku katakan pada ibu. Dengan segenap keberanian akhirnya aku memutuskan untuk mengatakan apa yang sedang ada dalam benakku kepada ibu.
”Bu, apa keputusanku untuk menikah dengan akh Bayu pilihan yang tepat. Kenapa orang-orang di luar sana meragukan keputusanku. Bahkan ayah dan mba Adis masih belum menerima keputusanku dengan terbuka. Mereka masih saja meragukan apa yang aku yakini.” tanyaku dengan nada menyimpan kegalauan.
”Sayang, keputusan untuk menikah memang bukan keputusan yang ringan untuk kita ambil. Ada banyak hal yang harus kita lakukan setelah kita menikah nantinya. Tapi, yakinlah bahwa yang terjadi denganmu sudah ditentukan oleh Yang Maha Kuasa. Akh Bayu adalah malaikat yang dikirim Allah untuk menemani hidupmu jadi Allah tidak mungkin akan salah memberikannya kepadamu. Begitupun denganmu, Anti adalah bidadari yang dipilih oleh Allah untuk mendampingi Akh Bayu, menjadi penyejuk hati dan pandangannya dan menjadi sandaran di saat dia lelah,menjadi ibu untuk buah cinta kalian kelak. Anti harus sadar bahwa Allah memberikan jodoh untuk umatnya adalah yang paling baik , bukankah Anti diciptakan dari tulang rusuk akh Bayu, jadi Anti adalah bagian dari tubuhnya. Jadi kenapa Anti harus ragu dengan akh Bayu.” ibu berusaha menumbuhkan kembali keyakinanku dan mencoba mengusir kegundahan hatiku. Mungkin ibu pernah merasakan apa yang aku rasakan jadi dia tahu apa yang harus beliau katakan.
Setelah panjang lebar aku dan ibu bercengkrama, ia kemudian meninggalkanku sendiri di kamar. Suara ayah dari luar memanggilnya untuk menemui tamu-tamu yang terus berdatangan ke rumah kami. Aku kembali sendiri di kamar yang berdinding warna biru itu.
*****
Sebulan yang lalu seorang ikhwan kakak angkatanku datang melamarku ke kedua orang tuaku. Seorang ikhwan yang memang cukup populer di kampusku. Muka yang lumayan dan penampilan yang masa kini menjadikannya seseorang yang diidamkan banyak teman wanita di kapusku. Tapi tidak begitu denganku, yang aku tahu saat itu dia hanyalah seorang mahasiswa jurusan seni musik, anak band dan satu hal yang membuat aku hampir-hampir tak percaya ,bahwa dia adalah mantan ”junkist” alias pecandu obat-obatan terlarang (narkoba). Pertemuan pertama kali terjadi saat dia diundang sebagai pengisi acara di dies natalis jurusanku. Saat itu, tak pernah terpikir olehku bahwa kelak lelaki yang aku pikir ugal-ugalan dan liar bakal menjadi suamiku seumur hidupku. Menjadi imam di setiap sholatku, teman di sampingku saat aku tidur, dan ayah dari anak-anakku. Tapi, Allah maha tahu apa yang terbaik untuk hamba-hambaNya. Funfayakun. Jika Allah sudah berhendak apapun dapat terjadi.
Mimpi untuk mendapatkan suami yang sholeh dan terdidik ternyata kini hanya tinggal kenangan. Impian untuk menjadi istri Akh Fandi, aktivis dakwah kampus dan asisten dosenku yang aku cintai buyar sudah, saat hati ini justru terpaut pada akh Bayu, dan saat ia dengan segenap keberaniannya datang melamarku ke ayah dan ibuku. Saat lamaran itu, entah kenapa aku begitu kagum padanya. Ia yang tak punya modal apa-apa kecuali tekad untuk mendapatkan wanita yang dicintainya dan menjadikan wanita itu sebagai seorang istri dunia akhiratnya.
Sebenarnya lamaran itu terjadi karena unsur ketidaksengajaan. Saat itu akh bayu yang mengaku jatuh cinta padaku, pada pandangan pertamanya memintaku untuk menjadikannya sebagai teman istimewanya. Mungkin ia tahu bahwa orang seperti aku tak mengenal kata pacaran hingga ia mencoba mencari kata-kata lain tapi tetap saja maknanya sama bagiku. Perjuangannnya untuk mendapatkan cintaku boleh dikatakan begitu berliku, aku yang memang keras kepala tak begitu mudahnya langsung jatuh hati padanya, sebenarnya ada sedikit simpati padanya melihat perjuangannya untukku tapi catatan masa lalunya menyuruhku untuk tak usah berurusan dengan orang seperti itu apa lagi menyukainya.
Hingga pada akhirnya untuk membuktikan kesungguhannya, aku tantang dia untuk datang menemui kedua orang tuaku di Purbalingga. Pikirku dia akan langsung mundur mendengar tantanganku. Jarak Yogyakarta dan Purbalingga yang begitu jauh tak mungkin ia mau menempuhnya hanya untuk wanita seperti aku, lagi pula ia juga tak tahu dimana rumah orang tuaku . Tapi sekali lagi ternyata pikiranku salah tentangnya, ia ternyata menerima tantanganku dan bersedia menemui ayah ibuku di rumah kami.
Saat itu aku bagai tersambar petir begitu mendengar ia mengatakan kata tegasnya ”Anti aku terima tantanganmu, aku akan datang untuk memintamu ke kedua orang tuamu kalo itu yang bisa membuatmu menerima diriku. Tunjukkan dimana alamat rumahmu. Aku akan datang. Aku janji.” mendengarnya aku langsung diam terpaku, jujur belum pernah aku liat seorang ikhwan berjuang seperti itu untuk mendapatkanku. Aku bukan seorang akhwat yang sempurna, wajahku tak secantik Luna Maya tapi kenapa ia mau berkorban seperti itu untukku. Subhanallah, Ya Allah.
Assalamu’alaikum. Akh kalo boleh kasih ana satu alasan kenapa akh mau melakukan ini untuk ana? Bls ga pake lama akh. Syukron. Wassalamu’alaikum.
Malam harinya setelah pertemuan itu dengan akh bayu aku beranikan diri mengirim sms untuk menanyakan sesuatu yang membuatku penasaran kenapa ikhwan seperti dia bisa menyukai akhwat seperti aku. Biasanya orang seperti dia menyukai wanita cantik dengan badan yang sempurna sebagai seorang wanita, pakaian yang terbuka, tingkah laku yang ”nakal” dan menggoda. Wanita yang bisa ia ajak bersenang-senang dengannya walaupun tak terikat tali pernikahan.
Lama aku menunggu sms balasan darinya, 30 menit sudah sms itu aku kirim tapi kenapa akh Bayu belum juga membalasnya. Mungkin ia bingung harus mengatakan apa karena pasti ia tak mempunyai jawaban yang bisa membuatku tercengang. Pasti dia akan mengatakan ”karena Anti berbeda dengan yang lain, yang selama ini aku kenal” jawaban yang menurutku biasa dan standar.
Selesai sholat Isya bahkan sampai selesai aku membaca Surat Ar rahman pun akh Bayu belum membalas smsku, tapi saat aku sedang melepas mukenaku tiba-tiba Hpku berbunyi. Mungkinkah ini sms yang aku tunggu-tunggu.
Begitu aku buka sms tersebut ternyata benar itu sms dari akh bayu.
”wangalaikumsalam de, mf mas blsnya lma sl’a tdi mas lg ng’jain s’suatu & hp mas tinggal dikost. De, .Mungkin mas bkn ikhwan impian ade tp 1 hal yg hrs ade th mas m’cintai ade krn ade yg sdh m’ajarkan mas 1 hal yg sangat b’arti dlm hdp ini. Jujur p’tma liat ade st acra di jurusanmu mas langsung suka ma kamu. Jarang mas liat seorang wanita dgn jilbab besar yang menutup seluruh tubuhnya tp tetap terlihat cntik & anggun. Ade adlh wnta terhormat yang ingin mas miliki untuk jd p’damping hdp. Mas punya banyk teman wanita tp ntah knp st dket dgn mreka mas ga pernh m’rasa nyaman & tnang, hal itu beda saat mas dkt dgn ade walau st itu petemuan kita hnya sbntar tp buat mas itu sngt b’arti. & lagi sjak knal kamu mas th apa itu ”Cinta”. Slama ini mas m’cntai mntan2 pcar mas krn nafsu tp bgtu knal ade mas bljr u/ m’cintai krn Allah. Ade yang m’brikan mas k’kuatan u/ kluar dri khdpan glap yg slama ini mas jlni. Mas, hrap ade bsa nrima cinta suci ini, karena Insya Allah cinta ini Allah yg m’anugerahkan’a, ju2r st ade tanya knp mas suka ma kamu mas ga th hrs jwb apa krn p’rasaan itu dtng tnpa mas th alsn’a. lag ap De, CINTA INI BUKAN CINTA BIASA. Ade tahu itu kan? Ade lag ap? Udh mkan lum? Bls.
Sayang sms ini harus terpotong karena karakternya yang terlalu panjang. Tapi semua sudah diatur oleh Allah hingga aku tetap bisa membacanya secara utuh. Selesai membaca sms itu aku tak tahu harus berbuat apa. Perasaanku saat itu antara kaget dan bahagia. Tak kusangka seorang mantan pemakai narkoba yang mantan pacarnya ada dimana-mana bisa berkata seperti itu. Semua karena Allah. Subhanallah, Akh Bayu...mungkinkah pintu hidayah Allah sudah terbuka untukmu, hingga engkau tahu dan sadar bahwa memang seharusnya semua karena Allah. Itu jawaban yang aku inginkan darimu akh.
Sms dari akh Bayu yang harusnya kubalas terpaksa aku mengenyahkannya. Aku tak ingin membalas sms itu, bukan maksud aku membuatnya menunggu tapi jam dinding sudah menunjukkan angka 9 malam itu artinya menyuruhku untuk tak membalasnya. Pantang bagiku sms seorang ikhwan yang bukan muhrinku di malam hari untuk hal-hal yang tidak terlalu penting. Ya Allah aku harap akh Bayu tahu akan hal ini.
Waktu terus berjalan, semenjak sms itu kami belum pernah bertemu langsung lagi kecuali secara tidak sengaja saat kajian rutin masjid kampus. Awalnya aku tak yakin menyuruh akh Taufik mengajaknya untuk ikut kajian rutin tapi ternyata ia begitu semangat menghadiri kajian-kajian. Tekadnya untuk bertaubat begitu besar. Komunikasi kami lakukan dengan mediator akh Taufik teman akh bayu sekaligus kakak sepupuku hingga lamaran itu akhirnya terjadi juga. dengan seluruh keberaniaanya dia bulatkan tekadnya untuk datang menemui ayah dan ibuku. Mengatakan azamnya untuk meminta dengan hormat bahwa ia akan menjadikan anak gadis mereka sebagai teman hidupnya untuk selama-lamanya. Jalan tak selalu lurus terkadang ada belokkan, tikungan tajam, dan juga lubang di tengahnya. Hal itu lah yang harus ia lalui, menemui ayahku mungkin buat dia sama seperti saat ujian skripsi bahkan mungkin lebih dari itu.
*****
Kini lamaran itu telah berlalu yang ada kini adalah akad nikah yang beberapa jam lagi akan terucap. Itu artinya beberapa jam lagi aku akan resmi menjadi belahan jiwanya. Ya Allah bahagianya aku saat aku dapat menyempurnakan setengah dari agamaku dan mengikuti Sunah Rasulullah.
Perasaan gelisah, deg-degan belum juga dapat aku hilangkan walaupun perasaan bahagia tetap mengalahkan segalanya. Tak percaya kalo aku harus menikah di usia yang ke 20 tahun, di saat aku masih harus menyelesaikan kuliahku, menggapai cita-citaku. Tapi, niat untuk menikah tak boleh aku tunda saat aku sudah mampu untuk menjalankannya, aku takut berdosa dan aku takut Allah tidak ridho kepadaku karena aku menunda-nunda perintahnya.
Senyum dibibirku tiba-tiba mengembang saat teringat semua perjuangan, pengorbanan dan kekonyolan akh Bayu untuk mendapatkanku. Alhamdulillah, aku bisa menjadi motivasi baginya untuk kembali ke jalan Ilahi yang damai dan demi aku ia rela meninggalkan kesenangannya. Demi aku ia rela berganti status dari anak band menjadi grup nasyid bagiku itu tak mengurangi karismanya sebagai seorang seniman, demi aku ia rela mengganti jadwal latihan bandnya dengan mengikuti kajian Islam. Semoga saja ia lakukan itu bukan demi aku semata tapi demi Allah itu yang mutlak.
Belum bosan aku melamun, tiba-tiba ibu mengetok pintu kamarku kembali. Dengan wajah yang terlihat berbeda entah karena kelelahan atau apa aku tak tahu, wajah ibu menyiratkan tanda-tanda kesedihan. Ia pasti sedih sebab besok anak kesayangannya akan menjadi milik orang lain.
” Anti ada orang yang ingin bertemu denganmu sayang” kata ibu dengan nada lirih.
”Siapa bu ?” tanyaku dengan penuh penasaran. Sepertinya ada sesuatu yang terjadi, tapi aku tak boleh berpikir macam-macam siapa tahu orang itu teman lamaku yang aku undang.
”Orangnya menunggu di luar, kamu temui ya , cepat sana. ”
Tanpa pikir panjang aku langsung mengenakan kerudungku dan keluar kamar untuk menuruti kata ibu, aku begitu penasaraan kenapa ibu mengatakan seperti itu saja harus dengan meneteskan air mata. Ini tanda kesedihannya atau tanda yang lain.....aku berlari menuruni tangga menuju lantai bawah untuk menemui orang tersebut, kenapa di bawah ada polisi apa Ayah mengundang polisi untuk menjaga rumah kami. Aneh-aneh saja mentang-mentang yang menikah anak camat harus dijaga polisi segala.
”Ayah katanya ada orang ingin bertemu denganku, mana orangnya?” tanyaku seraya menoleh kesana-kemari mencari orang tersebut.
Ayah yang aku tanyai hanya diam tertunduk dan terlihat matanya berkaca-kaca mengeluarkan butir-butir air mata. Astaghfirullah apa yang sebenarnya terjadi.
Ayah kemudian memelukku dengan eratnya, kali ini beliau benar-benar menangis, ini pertama kalinya aku melihat ayah menagis di pelukanku.
”Ayah ada apa?” perbuatan ayah justru makin menambah kebingunganku.
Dengan nada serak ayah mencoba mengatakan sesuatu tapi sepertinya terasa begitu berat untuk di ucapkan olehnya. Aku yakin ada sesuatu yang terjadi, tapi apa ayo ayah katakan jangan buat anakmu makin penasaran.
”Ayah kenapa” tanyaku kembali.
”nak....” hanya kata itu saja yang keluar dari mulutnya selanjutnya ia kembali terdiam dengan tangisan yang masih meraba dirinya.
Tiba-tiba Akh Taufik saudaraku mencoba mengatakan sesuatu, mungkin ia tahu ayah tak bisa berkata.
”Anti, Bayu mengalami kecelakaan sejam yang lalu saat akan menuju ke sini.”
Mendengar kata-kata itu aku langsung diam, jantungku serasa berhenti berdetak, dadaku terasa begitu sesak, seperti ada listrik yang menyetrum tubuhku hingga aku tak bisa bergerak sedikitpun, tubuhku terasa begitu kaku. Mereka pasti bohong....
”Saudara Bayu mengalami kecelakaan di daerah Wonosobo, satu jam yang lalu. Seluruh penumpang di mobil tersebut tewas kecuali saudari Rahma adik beliau. Dari keterangan saudari Rahma kami pihak kepolisian mendapat informasi bahwa mereka akan menuju tempat ini. Oleh sebab itu, mba Rahma meminta kami untuk menemui Anda.” pak polisi menjelaskan lebih detail apa yang terjadi sebenarnya.
Aku masih tak percaya, tapi itulah kenyataannya. Ya Allah cobaan apa ini, kenapa di saat hari bahagiaku engkau mengambil semuanya. Kenapa secepat ini engkau ambil orang yang aku cintai, di saat aku belum merasakan indah cinta bersamanya.
Aku masih diam terpaku, rasanya aku seprti tersambar petir mendengar kabar tersebut. Ibu yang mencoba memeluk tubuhku tak jua berpengaruh apapun. Semuanya tetap saja menyakitkan. ”Akh Bayu meninggal dalam kecelakaan”, kenapa ia menemui ajalnya saat menuju rumahku, saat ia akan mengucapkan janji sehidup semati, kenapa...kenapa Ya Allah.
”Astaghfirullah. Inalilahi wa inalilahi roji’un” hanya kata itu yang mampu aku ucapkan. Semua milik Allah dan hanya padaNya lah kita akan kembali.
Suasana begitu mengharukan, kebahagiaan yang baru kami rasakan 2 hari ini tiba-tiba harus beubah menjadi duka, ruangan rumah yang dipenuhi dengan tawa dan doa agar kebahagiaan selalu menyertai kami berubah menjadi lautan tangis orang-orang yang ada di dalamnya.
Allah kuatkan aku.....
Mimpi indah itu kini hanya tinggal mimpi. Ini kenyataan atau hanya mimpi, jika ini hanya mimpi aku ingin tetap tertidur. Siapkah aku saat terbangun nanti aku mendengar calon suamiku telah pergi meninggalkanku selama-lamanya. Siapkah aku melihat pelaminan yang indah dibongkar kembali sebelum dipakai. Tidak.....aku tidak siap dengan semua ini.
Kuatkan aku Ya Allah......sadarkan aku bahwa ini kenyataan.
Akh bayu,,,
Tenanglah kau di sana, bahagialah engkau di surga Allah dengan bidadarinya. Jika kita tak menjadi pasangan di dunia semoga saja kelak kita akan menjadi pasangan di Surga-Nya.
Malaikatku.......
Terima kasih karena engkau telah mencintaiku dengan CINTA YANG BUKAN CINTA BIASA TAPI CINTA YANG LUAR BIASA.
Selamat jalan......

Kelestarian Lingkungan dalam Prespektif Islam

Islam adalah agama rahmatan lil’alamin, artinya Islam diyakini tidak hanya diperuntukkan bagi kalangan pemeluknya sendiri. Islam merupakan rahmat bagi pemeluk agama lain, bangsa non-arab, bahkan tumbuhan, hewan dan makhluk hidup lain. Konsepsi ini akan benar - benar applicable jika pemeluknya memahami substansi pengamalan ajaran Islam itu sendiri.
Islam dalam praktiknya tidak hanya mengurusi masalah ibadah rutin saja seperti sholat, puasa, haji dan lainnya. Urusan kebangsaan, muamalah termasuk menjaga kelestarian lingkungan menjadi tugas utama dalam ber-Islam. Justru itu pemahaman agama yang sempit dan terkotak - kotak pada wilayah yang semakin membuat Islam terpojok perlu dihilangkan. Karena Islam senantiasa mengedepankan nilai kedamaian, sejuk dan tidak sempit pikir. Pertanyaannya adalah bagaimana Islam berbicara tentang lingkungan hidup?
Tulisan ini bermaksud mengupas persoalan kelestarian lingkungan hidup dengan pendekatan perspektif Islam. Dalam ulasannya penulis akan menggunakan dalil naqli yang bersumber langsung dari Al quran dan Sunnah Rasulullah serta sumber referensi lain yang dapat dipertanggungjawabkan.
Ironis memang Indonesia yang notabene adalah negara dengan jumlah penduduk Islam terbesar didunia tetapi sangat rendah dalam hal melestarikan lingkungan. Menurut kaca mata saya kelestarian lingkungan tidak dimaknai hanya dengan melakukan program reboisasi dan rehabilitasi lahan saja. Program itu memang bagian dari upaya kelestarian lingkungan. Tetapi persoalan kelestarian lingkungan hidup mestinya berangkat dari hal - hal yang kita anggap sepele seperti : membuang sampah pada tempatnya, membuang puntung rokok pada tempatnya, menjaga kebersihan diri, rumah dan lingkungan masyarakat.
Keresahan itu semakin mencuat dimana tingkat sadar lingkungan dan sadar bersih masyarakat Islam di dunia masih sangat rendah. Kita pantas iri melihat tata kota negara Singapura misalnya yang sangat rapi, bersih, asri, berwawasan lingkungan. Bahkan negara yang berdekatan dengan Riau itu dengan tegas memberikan sanksi bagi warganya yang kedapatan membuang sampah sembarangan. Bagaimana dengan Indonesia? Jauh panggang dari api, bahkan di wilayah - wilayah pemerintahan yang seharusnya memberikan tauladan utama bagi masyarakatnya terlihat sangat tidak bersih. Sampah berserakan. Merokok sembarangan dan kamar mandi yang kotor.
Jika kita analisa dengan seksama sesungguhnya bukan Islam yang menjadi kambing hitam dalam persoalan ini. Problem ini muncul dari pemeluknya yang tidak menyadari pentingnya kebersihan lingkungan. Didalam Al quran, dijelaskan ”Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan manusia. Supaya Allah SWT merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali kepada jalan yang benar. ( QS AR Ruum : 41 ). Jelas bahwa sesungguhnya kerusakan lingkungan baik itu didarat seperti; kebakaran hutan, banjir, tanah longsor, penyakit menular, maupun dilaut seperti; pencemeran air laut, matinya flora laut, punahnya ikan dan makhluk hidup laut lainnya, adalah mata rantai dari kerusakan lingkungan akibat perbuatan manusia.
Larangan Allah SWT terhadap pemeluknya agar tidak melakukan kerusakan lingkungan sesungguhnya sangat tegas. Mari kita simak terjemahan ayat berikut; Dan janganlah kamu membuat kerusakan dimuka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang ? orang yang berbuat baik.( QS Al-A’raaf: 56 ).
Lebih jauh lagi silahkan simak Surat Al- Baqarah Ayat 11,12,27,60; Asy-Syura : 152; Al-Qhasas: 77. Islam dengan pemeluk yang tersebar di seluruh penjuru dunia seharusnya mampu mengagendakan program kelestarian lingkungan.
Jika direfleksikan kembali, Indonesia justru negara yang penduduk muslimnya terbesar di dunia. Perspektif Islam mengenai lingkungan sudah sangat jelas dan gamblang bahwa lingkungan merupakan karunia Yang Maha Kuasa dan harus kita syukuri serta dinikmati. Namun sayang kita sebagai seorang muslim belum memiliki kesadaran terhadap pentingnya melestarikan lingkungan.
Dalam kitab suci Al-quran sudah jelas bahwa Allah berfirman lingkungan hidup sebagai alam sekitar dengan segala isi yang terkandung di dalamnya merupakan anugerah yang harus diolah/ dimakmurkan, dipelihara dan tidak boleh dirusak. Kelestarian lingkungan hidup merupakan persoalan yang sangat diperhatikan dalam Islam. Ia adalah bagian dari ibadah.
Sehingga dengan demikian keimanan tidak hanya dimaknai sebagai ibadah vertikal semata melainkan juga ibadah horizontal. Inilah yang disebut cendikiawan Islam Moeslim Abdurrahman dengan kesalehan sosial. Kesalehan ini penting diamalkan sebab ini merupakan prioritas agama Islam selain kita melalukan ibadah vertikal sebagai wujud keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Rab Semesta Alam.
Sebagai orang muslim kita dituntut untuk beragama Islam secara kaffah (total). Dengan demikian kita juga harus melaksanakan perintah-perintah Allah tersebut dengan penuh tanggung jawab. Dan salah satu perintah Allah AWT yang belum kita laksanakan dengan konkret adalah memelihara lingkungan hidup disekitar kita sehingga pemanasan global yang akir-akhir di sedang digembar-gemborkan dapat kita minimalkan.
Sekalipun oleh pemerintah sudah diupayakan payung hukum serta kebijakan mengenai tata pelestarian lingkungan nyatanya di lapangan kita tidak konsisten dalam memperjuangkan terpeliharanya ekosistem di sekitar kita. Wujud syukur terhadap anugerah Allah SWT dalam praktiknya hanya kita fahami dalam makna yang sempit. Akhirnya selama ini kita terjebak pada keimanan yang ritualistik. Pemahaman rasa syukur dalam praktiknya hanya sebatas dimaknai dalam wujud dzikir dan doa yang vertikal. Namun kita belum melakukan aksi-aksi yang terprogram untuk melestarikan lingkungan. Kejadian ini sungguh amat memalukan sebabnya justru orang-orang di luar Islam-lah yang begitu peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Berpijak dari masalah ini sudah seharusnya kita sebagai seorang muslim memulai langkah-langkah konkret untuk meyelamatkan kelesatarian lingkungan dengan konkret. Soalnya sebagai negara muslim terbesar selayaknya kita memberikan kontribusi besar terhadap gerakan yang dicanangkan UNEP dimuka. UNEP atau United Nations Enviroment Programe, sebuah organisasi Internasional yang bergerak di bidang kelestarian lingkungan hidup. Hari Minggu tanggal 5 Juni 2005 lalu, kita memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Pada peringatan hari lingkungan hidup kali ini United Nations Environment Programe (UNEP) mengkampanyekan tentang signifikansi membangun perkotaan yang ramah lingkungan. Pada momentum ini, UNEP memilih Kota San Fransisco, California, Amerika Serikat, sebagai tuan rumah perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2005 tersebut.
Upaya kelestarian lingkungan itu tidak harus diinstruksikan oleh pemerintah setempat. Kesadaran individu yang berangkat dari hati nurani adalah kunci utama pembangunan berwawasan lingkungan. Rumusan 3M Aa- gym, yaitu Mulailah dari yang kecil, mulailah dari diri sendiri dan Mulailah dari sekarang patut kita renungkan dan aplikasikan.
Disamping itu, semangat kebersamaan dalam bingkai kemasyarakatan perlu digalakkan. Kerjasama dari pemerintah, Civil Society dan kelompok swasta dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan adalah modal kedua setelah kesadaran pribadi. Dengan begitu, bukan sebuah kemustahilan lingkungan ini dapat kita perbaiki kembali.
Hanya saja meskipun tidak ada perintah dari pemerintah, kesadaran pribadi dan warga untuk memperhatikan dengan serius dan konkret terhadap lingkungan sekitarnya tetap harus ditumbuhkembangkan. Selain perkampungannya menjadi lebih asri dan enak dipandang mata, polusi udara bisa dikurangi. Dan ini sudah barang tentu bermanfaat besar bagi kesehatan jasmani dan rohani kita.
Dalam Islam jelas bahwa bersikap bersih sebagai wujud cinta lingkungan adalah bagian dari Iman, Anna zhofatu minal Iman. Kebersihan sebagian dari iman. Sebagai muslim sejati mari kita berlomba - lomba dalam kebaikan (fastabiqul khoirot) untuk mewujudkan kebersihan lingkunan sesuai dengan ajaran kita.
Semoga kelak kita dapat mempersembahkan alam semesta yang asri dan nyaman ini untuk warisan bagi anak cucu kita. Warisan yang terindah, bukan lagi hanya sebuah mimpi tapi menjadi berwujud nyata. Amin.

Dari berbagai sumber...

untuk ayah ibuku tercinta

Ya Allah,
Rendahkanlah suaraku bagi mereka
Perindahlah ucapanku di depan mereka
Lunakkanlah watakku terhadap mereka dan
Lembutkan hatiku untuk mereka.......

Ya Allah,
Berilah mereka balasan yang sebaik-baiknya,
atas didikan mereka padaku dan Pahala yang
besar atas kasih sayang yang mereka limpahkan padaku,
peliharalah mereka sebagaimana mereka memeliharaku.

Ya Allah,
Apa saja gangguan yang telah mereka rasakan
atau kesusahan yang mereka deritakan kerana aku,
atau hilangnya sesuatu hak mereka kerana perbuatanku,
maka jadikanlah itu semua penyebab susutnya
dosa-dosa mereka dan bertambahnya pahala
kebaikan mereka dengan perkenan-Mu ya Allah,
hanya Engkaulah yang berhak membalas
kejahatan dengan kebaikan berlipat ganda.

Ya Allah,
Bila magfirah-Mu telah mencapai mereka sebelumku,
Izinkanlah mereka memberi syafa'at untukku.
Tetapi jika sebaliknya, maka izinkanlah aku
memberi syafa'at untuk mereka,
sehingga kami semua berkumpul bersama dengan santunan-Mu
di tempat kediaman yang dinaungi kemulian-Mu, ampunan-Mu serta rahmat-Mu.
Sesungguhnya Engkaulah yang memiliki Kurnia Maha Agung,
serta anugerah yang tak berakhir
dan Engkaulah yang Maha Pengasih diantara semua pengasih.

Amin Ya Rabbul Alamin..